banner 400x130

Ribuan Massa Gelar Aksi Bela Palestina Jilid III di Tugu Adipura

banner 120x600
banner 468x60

PERS.NEWS – Ribuan massa yang tergabung dalam Aksi Bela Palestina  Jilid III menggelar aksi di bundaran Tugu Adipura Bandar Lampung dalam Aksi Bela Palestina, Sabtu (19/4/2025).

Dimana, dalam aksi kemanusiaan tersebut menyuarakan seluruh masyarakat Lampung untuk turut membersamai perjuangan Palestina dengan memboikot produk-produk yang terafiliasi dengan Zionis Israel.

banner 325x300

Massa aksi juga sempat berhenti di salah satu restoran siap saji yakni Burger King yang berada di jalan Raden Intan dan menggelar aksi injak banner bergambar bendera Israel.

Menurut Inisiator Aksi, Firmansyah mengatakan, di sini warga Lampung hadir dengan satu tujuan menyuarakan keprihatinan terhadap palestina.

Ini bukan sebatas aksi demonstrasi, tetapi hadir untuk menyuarakan hati nurani dan juga aksi kemanusiaan, hati yang hancur karena melihat saudara muslim di Palestina yang menjadi korban genosida.

“Hentikan genosida, merdekakan palestina,” ungkap Firmansyah.

Firmansyah mengungkapkan, aksi ini juga dihadiri oleh Ketua MUI Lampung Prof Mukri, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana, serta aktivis kemanusiaan Gaza Palestina Muhammad Husein.

“Ini bukti, bahwa aksi ini bukan aksi kegamaan, tapi aksi kemanusiaan, karena hadir juga agama lain seperti Hindu, Budha, dan kristen yang turut membersamai,” ujarnya.

Penggalangan Donasi Untuk Rakyat Palestina:

Aksi Bela Palestina yang dipusatkan di tugu Adipura Bandar Lampung berhasil menggalang donasi lebih dari Rp. 227 juta yang siap membantu rakyat Palestina yang menderita akibat konflik di Gaza.

Koordinator Aksi Nyata Lampung Bersama Palestina Jilid 3, Ustadz HM Yasir Setiawan menyampaikan, dana donasi akan disalurkan langsung ke Gaza melalui perbatasan Mesir dalam waktu satu hingga dua minggu.

“Kami, bersama Aliansi Lampung Bersama Palestina, berkomitmen mengantarkan bantuan ini untuk meringankan penderitaan warga Palestina, khususnya anak-anak, perempuan, dan lansia yang menjadi korban terbesar,” ujar dia.

Selain penggalangan dana, peserta juga melakukan kampanye boikot produk terafiliasi Israel dengan menempelkan stiker imbauan di gerai seperti KFC dan McDonald’s, sesuai fatwa MUI Nomor 83 Tahun 2023.

Fatwa ini merekomendasikan umat Islam untuk menghindari transaksi dan penggunaan produk yang terafiliasi dengan Israel, serta produk yang mendukung penjajahan dan zionisme.

Fatwa ini dikeluarkan sebagai bentuk dukungan terhadap perjuangan Palestina, dan menjadi dasar bagi gerakan boikot produk Israel.

Yasir menegaskan bahwa aksi ini adalah wujud kepedulian kemanusiaan terhadap genosida di Gaza yang telah merenggut 51.000 jiwa, 74% di antaranya anak-anak dan perempuan.

“Donasi ini adalah langkah nyata Lampung untuk mendukung perjuangan Palestina, yang juga pernah berjasa mengakui kemerdekaan Indonesia,” jelas dia.

Yasir juga menyinggung wacana Presiden RI Prabowo Subianto untuk mengevakuasi 1.000 anak Palestina.

“Kami sangat mendukung langkah kemanusiaan, tetapi evakuasi ini berisiko mendukung tujuan Israel dan AS untuk mengosongkan Gaza,” kata dia.

Faktanya, lanjut Yasir, mengembalikan anak-anak ke Gaza tidaklah mudah.

“Kami menolak wacana ini, sejalan dengan sikap Ketua MUI, dan menuntut pengadilan internasional segera menghakimi Netanyahu dan Menteri Pertahanan Israel Moshe Ya’alon atas genosida di Gaza,” tandasnya. (*)

banner 325x300