Ketua PMI Sumut Dr. H. Rahmat Shah Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Daerah Bencana

MEDAN|PERS.NEWS-Untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir dan tanah longsor di Sumatera Utara, Ketua PMI Sumatera Utara Tun Dr. H. Rahmat Shah mengirimkan bantuan kemanusiaan ke sejumlah wilayah, yaitu Tapanuli Tengah, Sibolga, Tapanuli Selatan, Langkat, Medan, serta daerah lainnya. Pemberangkatan bantuan dilaksanakan pada Jumat, 5 Desember 2025, dari Markas PMI Sumut, Jl. Perintis Kemerdekaan, Medan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Sumatera Utara dilanda bencana hidrometeorologi berupa banjir bandang dan tanah longsor sejak akhir November 2025.

Bencana ini menyebabkan ratusan orang meninggal dunia, puluhan ribu warga mengungsi, serta kerusakan infrastruktur yang meluas. Untuk membantu para korban, PMI Sumut mengirim berbagai jenis bantuan ke daerah-daerah yang berada dalam status tanggap darurat, termasuk Tapteng, Sibolga, Tapsel, Mandailing Natal, Langkat, Medan, Deliserdang, dan wilayah lainnya.

Upacara pemberangkatan bantuan dilepas langsung oleh Tun Dr. H. Rahmat Shah pada Jumat malam (5/12/2025). Beliau didampingi oleh Wakil Ketua PMI Sumut Dr. H. Sakhyan Asmara, MSP, Sekretaris PMI Sumut Eddy Siswanto, Ketua Bidang Pengembangan Sumber Daya Novan Effendi Siregar, SE., MM., Bendahara PMI Sumut Amin Syahputra Pelis, SH., MH., serta sejumlah pengurus lainnya.

Bantuan untuk Tapteng, Sibolga, dan Langkat diberangkatkan hari itu, setelah sehari sebelumnya bantuan untuk Tapanuli Selatan sudah dikirimkan. Sementara untuk wilayah Kota Medan, PMI Sumut bersama PMI Kota Medan telah menyalurkan bantuan sejak awal bencana.

Bantuan yang dikirim berupa kebutuhan sehari-hari seperti beras, makanan siap saji, pakaian anak-anak, mi instan, obat-obatan, kain sarung, selimut, sabun, perlengkapan kebersihan, serta dua truk tangki air untuk wilayah Tapteng dan Sibolga. Dalam pelepasan bantuan tersebut, Rahmat Shah menegaskan pentingnya ketepatan sasaran dan ketepatan waktu dalam penyaluran. “Beri bantuan jangan tanggung-tanggung.

Lakukan kebaikan sekecil apa pun, kepada siapa pun dan di mana pun berada,” ujarnya. Ia juga mengingatkan seluruh petugas dan relawan PMI untuk menjaga kesehatan selama bertugas.

Bantuan Mengalir ke PMI Sumut
Sejak bencana terjadi, PMI Sumut membuka Posko 24 jam untuk melaksanakan evakuasi korban, mendirikan dapur umum, memberikan layanan Pemulihan Hubungan Keluarga (Restoring Family Links), serta melakukan asesmen lapangan. Dengan beroperasinya posko 24 jam, berbagai bantuan dari berbagai pihak terus mengalir ke PMI Sumut untuk kemudian disalurkan ke daerah-daerah terdampak.

Hingga berita ini ditulis, bantuan kemanusiaan diperoleh dari Tun Dr. Rahmat Shah sendiri berupa dukungan finansial untuk operasional penanggulangan bencana. Bantuan juga datang dari berbagai lembaga dan perusahaan seperti RSU Royal Prima, Sushi Mentai, Mandiri Jaya, Yayasan Welas Asih, PMI Kota Tanjungbalai, PT Mutualplus Global Resource, Unilever, Jamkrindo, Andy Opa Gaul/Yayasan Peduli Cinta Indonesia (YPCI), serta PT ASW Food Medan. PMI Pusat juga mengirimkan 20 unit truk tangki air lengkap dengan sopir serta bantuan lainnya.

Posko PMI Sumut di Sibolga
Untuk membantu penanganan bencana di Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga, PMI Sumut mendirikan Posko di Kota Sibolga yang dipimpin oleh Prof. Dr. H. Bahdin Nur Tanjung, MM., sebagai Ketua Posko TDB Longsor dan Banjir Sibolga–Tapteng, dibantu oleh Kepala Markas PMI Sumut Ade Juliansyah, MM. Posko ini telah bekerja bersama para relawan dengan mengerahkan mobil tangki, satu unit mobil pickup, dan 15 personel untuk mendistribusikan lebih dari 5.000 liter air bersih ke berbagai wilayah di Tapteng dan Kota Sibolga.(IHB/NRD)