Presiden Prabowo Ingin Pelajaran Menulis Diadakan Lagi di Sekolah


PERS.NEWS – Presiden Prabowo Subianto ingin pelajaran menulis di sekolah kembali diadakan.

Menurut Prabowo, pelajaran itu penting untuk diadakan karena saat ini banyak siswa yang menulis terlalu kecil dan berpotensi merusak mata mereka.

“Saya kira perlu kembali ada pelajaran menulis. Menulis dengan baik. Menulis halus dan menulis, tapi sebetulnya tulisannya harus besar,” kata Prabowo dikutip dari akun YouTube Setpres, Selasa, 21 Oktober 2025.

Prabowo mengatakan, selama ia melakukan kunjungan ke sekolah sering kali melihat siswa sengaja menulis dengan ukuran huruf kecil-kecil untuk menghemat kertas.

Padahal, kata dia, menulis terlalu kecil bisa merusak mata dan membuat siswa-siswa di Indonesia menggunakan kacamata.

“Tulisannya harus besar, anak-anak harus menulis besar. Saya khawatir kalau dia menulisnya sangat kecil, ujungnya nanti dia harus pakai kacamata semua,” ujarnya.

Ketua Umum Partai Gerindra ini menilai masalah menulis ini terlihat sangat kecil dan mendasar tetapi memiliki dampak untuk anak-anak.

Ia memahami kondisi anak-anak menulis kecil-kecil untuk irit kertas yang mereka miliki karena tidak ingin membuat orangtuanya terbebani harus sering membeli buku tulis.

Oleh karena itu, Prabowo juga menilai perlu ada bantuan buku tulis dari pemerintah melalui Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.

“Menteri Keuangan kalau perlu, kita bagi buku-buku sekolah,” ungkapnya.

Terkait masalah menulis, Prabowo pun meminta agar Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti mempertimbangkan sarannya untuk kembali menghidupkan pelajaran menulis.

“Saya minta ditinjau kembali Menteri Dikdasmen,” pungkas Prabowo. (*)