MEDAN|PERS.NEWS- Sosok akademisi dan tokoh pendidikan Sumatera Utara, Dr. Aminuddin, S.Sos., M.A., C.IP, kembali tampil di panggung nasional sebagai narasumber utama dalam Seminar Nasional bertema “Budaya Anti Korupsi di Kalangan Mahasiswa sebagai Agen Perubahan Bangsa” yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Hukum Tata Negara IAIN Datuk Laksamana Bengkalis, 3 November 2025
Kegiatan ini berlangsung di Lantai III Gedung SBSN IAIN Bengkalis dan juga diikuti secara daring melalui Zoom Meeting, menghadirkan antusiasme besar dari kalangan mahasiswa dan akademisi.
Dalam pemaparannya, Dr. Aminuddin — yang juga menjabat sebagai Direktur Pusat Kajian Politik FUSI UIN Sumatera Utara Medan, Dosen Pascasarjana UINSU, serta Ketua PW PERGUNU Sumatera Utara — menekankan pentingnya membangun kesadaran moral di lingkungan kampus sebagai benteng awal melawan praktik korupsi.
“Budaya anti korupsi tidak hanya tentang memahami hukum, tetapi tentang membangun karakter dan integritas. Mahasiswa adalah agen perubahan bangsa, dan perubahan itu dimulai dari kejujuran diri sendiri,” ujar Dr. Aminuddin dalam sesi penyampaian materi.

Beliau juga mengajak seluruh civitas akademika untuk menjadikan pendidikan anti korupsi sebagai gerakan berkelanjutan yang tidak berhenti pada tataran teori, melainkan menjadi gaya hidup dan nilai dasar mahasiswa Indonesia.
Ketua Program Studi Hukum Tata Negara, Dr. Khoiri, S.Sy., M.H, memberikan apresiasi atas kehadiran Dr. Aminuddin yang dinilai mampu memberikan inspirasi dan sudut pandang baru kepada mahasiswa.
“Kehadiran beliau bukan hanya memberi wawasan akademik, tetapi juga menanamkan semangat moralitas dan integritas yang kuat di kalangan mahasiswa,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua HMPS HTN Satrio Khairi Anam menyebut, seminar ini menjadi momentum penting bagi mahasiswa untuk meneguhkan peran mereka sebagai garda terdepan dalam membangun budaya anti korupsi di dunia pendidikan dan masyarakat luas.(PR)













